Tual, LanggurNews.com – Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku, Irjen Pol. Dadang Hartanto, menyerukan adanya pergeseran paradigma dalam penanggulangan bencana, dari yang semula bersifat responsif menjadi preventif.
Menurutnya, semua pihak harus bahu-membahu mencegah dampak terburuk bencana, bukan hanya bertindak saat bencana sudah terjadi.
Pesan tersebut disampaikan dalam sambutan yang dibacakan oleh Kapolres Tual, AKBP Adrian Y. S. Tuuk, saat memimpin apel kesiapan tanggap darurat bencana hidrometeorologi di Mapolres Tual, Selasa (4/12/2024).
Dalam sambutannya, Kapolda menegaskan bahwa penanganan bencana adalah tanggung jawab kolektif.
Ia menekankan bahwa beban tersebut tidak hanya berada di pundak pemerintah, tetapi juga melibatkan TNI-Polri, seluruh lapisan masyarakat, hingga para insan pers.
“Penanganan bencana ini menjadi tanggung jawab bersama semua pihak, tidak hanya pemerintah saja. Tanggung jawab ini ada di semua pihak, baik TNI-Polri, dan juga para insan pers agar dapat memberikan informasi yang cepat dan tepat,” ujar Kapolda dalam sambutannya.
Tujuan dari apel ini, lanjutnya, adalah untuk mensinerjikan seluruh elemen masyarakat, pemerintah, dan TNI-Polri dalam menghadapi bencana serta memperkuat upaya mitigasi.
Kapolda Maluku merinci tiga pilar utama dalam paradigma baru penanggulangan bencana yang harus diadopsi bersama yakni dari responsif ke preventif, sektoral ke multi-sektoral dan sektoral ke multi-sektoral.
Lebih lanjut, Kapolda menginstruksikan kepada jajaran Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan instansi terkait untuk terus melakukan sosialisasi dan pemberdayaan masyarakat.
Ia menambahkan, upaya pengurangan risiko bencana menjadi prioritas utama dengan cara terus-menerus mengidentifikasi potensi bahaya, memperkuat sistem peringatan dini, serta membangun budaya keselamatan di semua tingkatan.
“Dengan kegiatan ini, diharapkan dapat terwujud ketangguhan dalam menghadapi bencana dan memberikan rasa nyaman kepada masyarakat. Teruslah berjuang, membangun kerjasama dengan seluruh stakeholder demi tugas kemanusiaan yang sangat mulia ini,” pungkasnya.




























































































